MALANG, KOMPAS.com – Rachellia Putri Dinata (13) duduk di atas potongan kayu di pinggir kolam yang ada di dalam Eco Green Park, Kota Batu, Rabu (25/4/2018). Di tangannya, siswa kelas VII SMPN 1 Kota Malang itu memegang ikan kembung ukuran kecil.
Ikan itu lantas dijulurkan ke arah kolam untuk memancing penguin atau Spheniscus humboldti yang ada di dalamnya supaya ke luar. Benar saja, tidak lama kemudian beberapa ekor penguin keluar ke permukaan dan berjalan menggapai ikan itu. Mereka lantas memperebutkan ikan kembung yang hanya seekor.
Sejumlah penguin yang ada di Eco Green Park, Kota Batu, Rabu (25/4/2018).
Sementara Rachellia terlihat kaget saat satwa akuatik jenis burung itu mengerubunginya. “Sedikit takut, karena belum pernah,” katanya. Bagi Rachellia, melihat penguin secara langsung masih yang pertama kali.
Sebelumnya, ia hanya mengetahui penguin dari gambar yang ada di internet dan dari pelajaran di sekolah. “Senang sih dapat menambah pengalaman baru. Kita bisa belajar dengan memberikan makan,” katanya.
Sejumlah penguin yang ada di Eco Green Park, Kota Batu, Rabu (25/4/2018).
Operasional Manager Eco Green Park, Anggun Dwi Cahyono mengatakan, penguin merupakan satwa jenis baru di lokasi wisata itu. Satwa itu didatangkan langsung dari Republik Peru, sebuah negara di Amerika Selatan sekitar empat bulan yang lalu sebanyak 11 ekor.
Terdiri dari 5 ekor jantan dan 6 ekor betina. Di Hari Penguin Sedunia ini, pihaknya menggratiskan pengunjung untuk memberikan makan atau feeding. Selain itu juga ada edukasi bagi pengunjung yang datang.
Salah satu pengunjung saat memberi makan penguin di Eco Green Park, Kota Batu, Rabu (25/4/2018).
“Jadi memang penguin ini sebagai ikon kita. Kita juga ingin sebagai konservasi. Kita ingin penguin bisa berkembang di sini juga. Ke depan supaya penguin ini bisa maksimal perkembangannya,” katanya. Untuk memelihara penguin itu, pihaknya menyediakan kolam khusus dengan kadar garam yang tinggi dan suhu 5 derajat celsius.
Jika hari sudah menjelang sore, penguin itu masuk ke kolam khusus karantina tersebut. Setiap bulan Eco Green Park memantau perkembangan penguin itu. Rata – rata, bobot tubuh penguin itu meningkat sekitar 300 hingga 400 gram.
Penguin yang ada di Eco Green Park (Jatim Park Group) Kota Batu, Rabu (25/4/2018).
“Setiap minggu pasti kita timbang. Kalau terlalu gemuk kita dietkan,” katanya. Sementara itu, jika hari biasa pengunjung harus merogoh uang Rp 20.000 untuk bisa berinteraksi langsung penguin.
Jawa Timur Park adalah sebuah tempat wisata edukasi keluarga masa kini yang terdapat di Kota Batu, Jawa Timur.
Discussion about this post